Kau hancurkanku dengan masa lalumu
Aku mengerti aku cuma manusia biasa yang tidak lebih dari masa lalumu itu
Lalu mengapa kau memilih aku sedang kau masi teringat masa lalumu?
Apa salahku sehingga kau tega melakukan ini semua kepadaku?
Apa?
Di kala aku sedih, aku selalu ingin kau hibur aku
Di kala aku labil, aku berharap kau bisa meredam emosiku dan berkata halus kepadaku.
Tapi kenyataan berkata lain
Aku begini karena ulahmu. Aku begini karna kau menyakitiku!
Harusnya kau meredam emosi, berkata lemah lembut kepadaku .
Bukan membentak ku seperti itu
Karna itu akan semakin membuat aku kecewa padamu.
Aku wanita. Aku butuh kasih sayang
Aku emosi dan kau membentakku itu sama saja akan membuatku semakin sakit.
Tidak bisa kah kau mengontrol emosi mu saat aku labil?
Tidak bisa kah kau memahami aku bahwa aku seperti ini karna ulahmu!
Tidak bisa kah kau sabar dalam menghadapiku?
Ingat, aku kau campakkan, aku kau mainkan, aku kau injak injak, aku kau selingkuhi, namun aku masi tetap sabar menghadapimu
Apa untuk sabar menghadapi aku yang labil saja itu susah?
Kau adalah pria. Harusnya kau lebih tegas, kuat.
Aku tak suka dikasari.
Mengertilah itu.
Aku bertanya mengapa kau mencoba kembali ke masa lalumu?
Lalu kau jawab bahwa itu hanya nafsu
Aku tau bahwasannya dahulu kau amat sayang pada masalalumu itu. Seharusnya kau pilih dia, jangan aku
Kau tidak bisa melupakannya. Lupakan sajalah aku
Aku hanya wanita biasa yang tidak bisa memberikan semuanya seperti masalalu mu itu.
Aku sperti ini bukan aku yang mau! Tapi kau yang buat semuanya seperti ini!
Tak bisa kah kau sabar menghadapi ku?
Aku saja tak pernah berulah kepadamu.
Itu saja kau tak bisa sabar kepadaku.
Sedang aku?
Aku selalu sabar kepadamu
Tapi kau tak sabar kepadaku.
Semua ini tak adil
Mungkin kau bisa dengan santai mengatakan "jangan di ungkit" jika hanya diucapkan , semua tidak akan berjalan
Perlu tindakan di dalamnya.
Aku labil itu adalah proses. Proses dimana aku melihat keseriusanmu , proses dimana aku butuh perlindunganmu, proses dimana aku butuh kasih sayangmu.
Namun?
Kau membentakku
YaAllah yaRobb apa salahku:(
Kau tak pernah merasakan betapa pedihnya, betapa sakitnya, betapa tertekannya aku
Kau tak pernah memikirkan itu semua!
Kau hanya menuruti nafsu mu saja!
Apa aku pernah membawa masa lalu ku ke kehidupan kita?
Apa aku pernah berbuat ulah kepadamu?
Apa aku pernah? Ha?
Kau buat ku sakit tapi aku tetap saja sayang kepadamu , betapa bodohnya aku
Kau buat ku sakit sedalam ini namun ku tetap berdiri pada 1 hati.
Itu adalah "kau"
Aku mencintaimu dengan teramat sangat
Maka aku sakit dengan teramat sangat pula
